Akhir-akhir ini pertanyaan “apa yang bisa kau lakukan untuk
negeri” menggangguku. Ada keinginan yang sangat kuat untuk berdedikasi pada
Indonesia tercinta ini. Kemudian aku teringat sebuah program “Indonesia Mengajar”. Indonesia Mengajar merupakan program dimana pengajar-pengajar muda Indonesia mengabdikan diri selama satu
tahun untuk mengajar di derah-daerah terpencil di Indonesia. Hal inilah yang membawaku ke website indonesia
mengajar. Banyak pengaja muda luar biasa yang bergabung dengan progam ini.Terbesit keinginan untuk juga mengikuti program tersebut. Namun ketika melihat
profil pengajar muda, perasaan minder menghampiriku. Mereka memiliki segudang
prestasi yang layak dibanggakan kepada murid-murid mereka. Ada yang juara lomba
nulis, menjadi ketua himpunan, lulus dengan predikat cumlaude dsb. Sedangkan aku,
selama kuliah aku tidak pernah mengikuti organisasi, hanya bebrapa kali mengikuti
kegiatan kepanitiaan dan pernah dua kali jadi asisten praktikum mata kuliah. Meskipun aku
suka menulis tapi masih kurang mengembangkannya. Aku tidak memiliki bekal yang cukup jika aku sudah
mulai mengajar dan menjadi teladan bagi anak-anak penerus bangsa ini.
Melihat hal tersebut, aku merasa belum pantas untuk menjadi
pengajr muda Indonesia. Lalu adakah hal lain yang bisa aku lakukan?. Bukankah menjadi manfaat bagi orang lain sungguh adalah pahala
yang besar. Kemudian kucoba menjadi volunter di program tersebut dengan
menjaadi donatur buku-buku pelajaran SD dan buku cerita anak-anak. Untungnya aku
masih menyimpan beberapa buku cerita anak yang aku beli sejak SD dan juga
beberapa buku pelajaran milik adikku yang sudah tidak dipakai lagi. Alahamdulillah,
senang rasanya bisa sedikit membantu anak-anak bangsa ini. Semoga pemberian
kecil ini bermanfaat bagi mereka.
Aku masih perlu berusaha untuk bisa berdedikasi bagi negeri. Suatu saat nanti akan kutemukan jalanku sendiri. PASTI.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar